Senin 30 April, ini mungkin hari dimana orang sangat membencinya, karena awal dari penatnya aktivitas. namun tidak bagi saya !!! karena hari ini senyum itu hadir kembali dengan perlahan yang kian membangkitkan hidup/ kenikmatan bersyukur untuk hidup. lega ketika helaan nafas di tebarkan dengan senyum simpul yang merekah kepada orang-orang yang menantiku tuk bisa kembali menjadi diri sendiri. inilah aku, hati dan jiwaku berkata seperti itu. semuanya terasa lapang ketika merasa sempit, semuanya terasa indah ketika semu, semuanya terasa damai ketika suram.
deri arisandi, diri ini adalah jiwa pemberani yang kian menantang derasnya debu dan kotornya ombak yang akan kusapu dan ku terjang akan tantangan yang terus hinggap dan menungguku didepan sana. hanya perisai atau tameng semangat yang kupunya untuk melawan itu semua. bayangkan aku berlari menerjang pelangi dan ku jatuh dalam air yang begitu dalam, dengan menghempaskan teriakan serta angin yang menemani ku terbang dalam biduk air. lega dan lega, damai dan damai, nyaman dan nyaman. [ dHe sHandie ]
